Huawei akan meluncurkan kembali produk terbarunya dengan basis system operasi memakai Android. Sistem operasi Android tidak dapat dipungkiri sedang melesat popularitasnya. Para vendor ponsel pun ramai-ramai mengadopsinya, seperti Huawei yang menyatakan telah mantap memilih Android. "Kita fokus ke Android karena kita melihat pertumbuhan Android sangat bagus. Dan Android juga sesuai dengan filosofi Huawei dalam memudahkan konsumen, misalnya kemudahan dalam hal sinkronisasi," kata Riadi Sugihtani, Marketing Director Huawei Device Indonesia di sela pengenalan produk baru Huawei.
Di Indonesia sendiri, Huawei menilai perangkat Android sedang menanjak. Huawei sendiri merasakan berkahnya di mana tablet Ideos S7 yang mereka perkenalkan beberapa waktu lalu kini sudah sold out. "Ideos S7 itu habis di Indonesia dalam waktu lima minggu. Ini mungkin hanya terjadi di Indonesia karena di negara negara lain masih ada stoknya," klaim Riadi.
Pengenalan produk Huawei sengaja dilakukan bertepatan dengan ajang Indonesia International Communication Expo & Conference 2011 yang berlangsung mulai besok di Jakarta Convention Center. Seluruh produk akan dipamerkan di sana.
"Kami ingin meningkatkan loyalitas pelanggan kami di Indonesia pada Huawei. Indonesia telah jadi salah satu pasar terpenting Huawei di kawasan Asia pasifik," ungkap Riadi Sugihtani, Marketing Director Huawei Device Indonesia di Jakarta, Selasa (7/6/2011).
Kesepuluh produk yang siap dijajakan Huawei terdiri dari tablet, smartphone dan modem. Namun semua produk saat ini belum hadir di pasaran dan belum disebut berapa harga masing-masing. Riadi hanya menyatakan waktu pemasarannya tidak lama lagi.
"Yang paling dekat pemasarannya mungkin adalah Huawei Ideos S7 Slim, si tablet baru yang menggantikan Ideos S7. Lainnya segera menyusul," ucap Riadi.
Huawei Ideos S7 Slim adalah pembaharuan dari Ideos S7 yang telah beredar di Indonesia. Tablet ini mengadopsi OS Android 2.2 Froyo, Prosesor Qualcomm 1 GHz, ROM 512MB/RAM 512MB, layar sentuh 7 inch WXGA, kamera belakang 3,2MP, kamera depan 1,3MP, serta fitur DLNA (Digital Living Network Alliance)
Sedangkan di segmen smartphone, Huawei antara lain mengandalkan handset Ideos X3 yang sudah memakai Android 2.3 Gingerbread, layar sentuh 3,2 inch, 3D Huawei UI, serta ROM 512MB/RAM 256 MB.
Melengkapi daftar perangkat Android yang dipersiapkan Huawei adalah Ideos X5, Ideos X1, Huawei Sonic dan Huawei Boulder. Di luar produk Android, Huawei juga bersiap menjajakan ponsel G6005 dan G3511 serta dua perangkat mobile broadband, EC306 dan E585.
Namun demikian, bukan berarti Android akan selamanya menjadi idaman Huawei. Kala ditanya apakah juga akan memakai OS mobile lain seperti Windows Phone atau MeeGo, Huawei tidak menutup kemungkinan itu.
"Tidak menutup kemungkinan karena kita selalu membuka mata terhadap teknologi yang ada, cuma untuk saat ini fokus kita untuk smart devices masih di Android, minimal dalam waktu dekat," tambah dia.
Riadi menolak membeberkan market share maupun berapa target pasar Huawei di Tanah Air. Mengenai strategi menghadapi para kompetitor, ia menjanjikan Huawei akan selalu menghadirkan produk yang berkualitas. Kami tunggu janjimu HUAWEI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar