Selalu ditunggu kemunculannya untuk menceritakan produk terbaru dari Apple, siapa lagi kalau bukan Bos nya… hheheheh Steve Jobs. ini adalah kedua kalinya Steve Jobs tampil di depan publik pasca-cuti karena menjalani perawatan kanker pankreas. Pertama ketika meluncurkan iPad 2 pada Maret silam. Yang kedua dalam acara Worldwide Developers Conference di San Francisco, Amerika Serikat, Senin lalu, 6 Juni 2011.
Selama dua jam, bos Apple Inc. ini membeberkan sistem operasi terbarunya, iOS 5, dan layanan komputasi awan, iCloud. Jobs mengatakan terdapat lebih dari 200 fitur baru di platform yang ditujukan bagi iPhone, iPad, dan iPod Touch ini. "Kami tak sabar mengetahui apa yang akan dilakukan 1.500 perusahaan pengembang aplikasi terhadap platform baru ini," kata Jobs, yang juga CEO Apple.
Beberapa layanan baru yang tersedia di iOS 5 di antaranya Notification Center. Ini adalah tempat berkumpulnya semua informasi yang baru masuk, misalnya pesan instan, pesan pendek (SMS), e-mail, dan panggilan telepon. Saat sebuah SMS masuk, misalnya, tanda Notification Center akan muncul sebentar di bagian atas layar supaya tidak mengganggu kegiatan yang sedang dilakukan.
Sebelumnya, Microsoft mengumumkan layanan serupa pada sistem operasi mobile terbarunya, Windows Phone 7.5 alias Mango. Melalui fitur Contact Group, semua pesan yang masuk akan terintegrasi pada satu wadah.
Apple melengkapi iOS 5 dengan iMessage. Singkatnya, layanan ini sama seperti BlackBerry Messenger (BBM). Tak hanya pesan teks, iMessage juga bisa mengirim foto, video, dan percakapan di antara sesama perangkat iOS 5. Apple menjamin keamanan setiap data yang menyebar melalui iMessage karena telah dienkripsi.
Satu lagi yang unik di iOS generasi kelima ini adalah Apple memutuskan untuk memasukkan aplikasi Twitter ke dalamnya, sehingga pengguna tinggal melakukan sign in satu kali dan bisa langsung "berkicau" di sana. Kenapa Apple tidak memilih Facebook? Kabarnya hubungan dua perusahaan teknologi asal California ini tidak terjalin dengan baik. Apple pernah "sakit hati" karena kerja sama yang dibangun melalui layanan musik Ping diputuskan secara sepihak oleh Facebook.
Bagi yang suka berfoto, iOS 5 juga memudahkan mereka untuk sampai di aplikasi kamera. Bahkan, ketika iPhone dalam posisi terkunci, pengguna cukup mengklik dua kali tombol Home, kemudian akan muncul pilihan audio atau kamera. Namun, supaya aman, Apple hanya mengizinkan pengoperasian dua fitur tersebut selama telepon seluler masih terkunci. Akses untuk melihat daftar foto dan fitur lainnya tidak dibuka.
Guna mensinkronisasi semua perangkat Apple, seperti iPad, iPhone, iPod Touch, dan komputer Mac, iOS 5 dilengkapi dengan Wi-Fi Sync. Ini adalah fitur untuk menghubungkan semua perangkat tersebut melalui koneksi Wi-Fi. Sayangnya, Apple dianggap telah "mencuri" ide layanan ini dari seorang mahasiswa.
Begini ceritanya. Pada Mei tahun lalu, Greg Hughes, mahasiswa komputer dari Universitas Birmingham, mengajukan sebuah aplikasi bernama Wi-Fi Sync untuk dijual di Apple App Store. Namun, melalui petugas App Store, Steve Rea, Apple menolak aplikasi Hughes dengan alasan rentan terhadap masalah keamanan. "Tapi, mereka (Apple) mengaku terkesan dan meminta saya mengirim lamaran setelah lulus nanti," kata Hughes.
Lantaran tidak diterima di Apple App Store, Hughes memutuskan memasang aplikasi tersebut di Cydia Store, toko yang menjual software untuk iPhone yang telah di-jailbreak alias dioprek. Di sana Wi-Fi Sync buatan Hughes telah diunduh 50 ribu kali dengan harga US$ 9,99. Apple menolak berkomentar soal ini.
Nah, sedangkan tentang iCloud, ini adalah layanan komputasi awan ala Apple. Misalnya Anda baru saja membeli lagu dari iTunes melalui iPhone, kemudian memasukkannya ke dalam iCloud, maka lagu tersebut otomatis dapat diputar di perangkat Apple lainnya, seperti iPad, iPod Touch, dan komputer Mac. Setiap pengguna iCloud mendapatkan kuota gratis 5 gigabita. Tapi, kalau Anda ingin ruang istimewa di dalam "awan" Apple, ada tarif sebesar US$ 24,99 per tahun dengan kapasitas penyimpanan sekitar 20 ribu lagu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar